Bisnis.com, JAKARTA—PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. bakal menggunakan laba ditahan perseroan untuk menggenjot ekspansi pada tahun ini.
Direktur Utama Bank BTN Maryono menuturkan tahun ini perseroan hanya menyetor 20% dari laba tahun lalu sebagai dividen kepada pemerintah.
Menurut Maryono, besaran dividen tersebut ditetapkan pemerintah untuk memperkuat struktur modal Bank BTN sekaligus mendukung program sejuta rumah yang akan dijalankan pada 2015.
“[Sebanyak 80% sisa laba] Akan digunakan sebagai laba ditahan dan untuk ekspansi bisnis,” ujar Maryono di Jakarta, Selasa (24/3/2015).
Dengan laba ditahan tersebut, lanjut Maryono, bakal menjaga rasio permodalan perseroan atau capital adequacy ratio (CAR) Bank BTN di posisi 15%.
Adapun, tahun ini Bank BTN membidik pertumbuhan kredit di posisi 18%-19%, sedangkan dana pihak ketiga (DPK) ditargetkan tumbuh 19%-20%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel