HARGA KARET 24 Maret: Ditutup Menguat, Sempat Sentuh Rp23.590/Kg

Bisnis.com,24 Mar 2015, 14:28 WIB
Penulis: Demis Rizky Gosta
Harga karet menguat/ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA—Produsen ban memprediksi akhir dari kelesuan harga karet dunia saat kontrak karet di Tokyo Commodity Exchange meneruskan penguatan pada Selasa (24/3/2015).

Kontrak karet teraktif di TOCOM, untuk pengiriman Agustus 2015, diperdagangkan naik 1,31% ke harga 216,90 yen per kilogram pada penutupan perdagangan siang.

Komoditas berjangka tersebut hari ini dibuka menguat tipis 0,23% dan mencatat level tertinggi di 217,80 yen atau Rp23.590 per kilogram.

Kontrak karet kembali menguat setelah kemarin rebound dan mengakhiri tren pelemahan 3 hari. Kemarin, kontrak karet Agustus 2015 ditutup naik 1,71% ke 214,10 yen atau Rp23.224 per kilogram.

Michelin, produsen ban terbesar Eropa, menyatakan pasar karet berpotensi mengakhiri kelesuan karena harga sudah jatuh terlalu rendah.

“Pada level harga sekarang, kami melihat pasokan mulai menyesuaikan karena petani karet sudah tidak bisa memenuhi kebutuhan hidup mereka. Mereka menurunkan produksi,” kata Wakil Presiden Michelin, Luc Minguet kepada Bloomberg, Selasa (24/3/2015).

International Rubber Study Group memprediksi tahun ini surplus produksi karet akan tumbuh menjadi 77.000 ton dari 76.000 ton pada 2014. Namun, surplus tersebut akan terkikis menjadi 51.000 ton pada 2016.

Minguet memperkirakan permintaan ban dunia tumbuh 2%—5% dalam lima tahun ke depan. Sekitar 70% produksi karet diserap oleh aktivitas produksi ban di seluruh dunia.

 

Pergerakan Harga Karet Kontrak Agustus di TOCOM

Tanggal

Yen/kg

(%)

24/3/2015

216,90

+1,31%

23/3/2015

214,10

+1,71%

20/3/2015

210,50

-0,14%

19/3/2015

210,80

-0,33%

18/3/2015

211,50

-0,23%

sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Gita Arwana Cakti
Terkini