Bisnis.com, JAKARTA - PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia meraup laba bersih Rp202,7 miliar pada tahun lalu, melonjak 69% dibandingkan dengan tahun sebelumnya Rp119,9 miliar.
Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan perseroan, Kamis (26/3/2015), disebutkan total pendapatan Mandiri Inhealth mencapai Rp1,59 triliun, lebih tinggi dari tahun sebelumnya Rp1,54 triliun.
Kontributor terbesar masih dari pendapatan premi yang mencapai Rp1,41 triliun, naik tipis dari tahun sebelumnya Rp1,42 triliun. Beban asuransi mencapai Rp1,11 triliun dari Rp1,21 triliun dengan total beban mencapai Rp1,34 triliun dari Rp1,39 triliun.
Laba sebelum pajak mencapai Rp251,4 miliar dari Rp151,68 miliar. Sedangkan, laba komprehensif mencapai Rp202,72 miliar dari Rp119,91 miliar setahun sebelumnya.
Hingga 31 Desember 2014, total aset Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia mencapai Rp1,77 triliun dari sebelumnya Rp1,52 triliun. Liabilitas sebesar Rp458,5 miliar dari Rp411,43 miliar dan ekuitas Rp1,32 triliun dari Rp1,11 triliun.
Per akhir tahun lalu, pemegang saham perseroan mayoritas dikuasai oleh PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. sebesar 60%, disusul oleh BPJS Kesehatan 20%, PT Kimia Farma (Persero) Tbk. sebesar 10%, dan PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) sebesar 10%. []
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel