Live: KURS RUPIAH 31 MARET: Akhir Perdagangan, Rupiah Terapresiasi Tipis

Bisnis.com,31 Mar 2015, 16:04 WIB
Penulis: Demis Rizky Gosta
Rupiah/Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA— Berdasarkan Bloomberg Dollar Index pada pagi ini, Selasa (31/3/2015), rupiah dibuka melemah 0,04% ke Rp13.080/US$. Pada Senin (30/3/2015), rupiah melemah 0,08% ke Rp13.075/US$.

Bagaimana pergerakan rupiah hari ini, Selasa (31/3/2015)? Ikuti lajunya secara live mulai pembukaan hingga penutupan.

16:04 wib
Pukul 15.59 WIB: Akhir Perdagangan, Rupiah Terapresiasi Tipis

Rupiah berakhir naik tipis 0,01% ke Rp13.074 per dolar AS

13:35 wib
Pk. 13:23 WIB: Rupiah Melemah 0,08%, Simak Komentar Analis

Rupiah melemah 0,08% ke Rp13.085/US$. “Untuk sesi berikutnya, rupiah diperkirakan bergerak di Rp13.050-Rp13.150,” tulis Strategydesk, Divisi Riset Soegee Futures dalam risetnya yang diterima hari ini, Selasa (31/3/2015).

 

12:06 wib
Pukul 12.01 WIB: Rupiah Terdepresiasi 0,15% ke Rp13.094

Rupiah turun 0,15% ke Ro13,094 per dolar AS pada jeda siang BEI

11:05 wib
Pk. 10:50: Baht, Peso, Dolar Singaopura Menguat, Rupiah Loyo di 13.099

Baht Thailand, dolar Singapura, peso Filipina mampu menguat atas dolar AS. Baht menguat 0,21%, dolar Singaura 0,03%, dan peso 0,16%. Sebaliknya ringgit dan rupiah melemah. Ringgit melemah 0,13%, dan rupiah melemah 0,18% ke Rp13.099/US$

10:03 wib
Pk. 09:59 WIB: Rupiah Masih Melemah Tipis

Rupiah masih melemah 0,09% ke Rp13.087/US$

08:58 wib
Pukul 08.56 WIB: Rupiah Melemah ke Rp13.089/US$

Rupiah turun 0,11% ke Rp13.089 per dolar AS setelah Bursa Efek Indonesia dibuka

08:05 wib
Pk. 08:00 WIB: Rupiah Dibuka Melemah 0,04% ke Rp13.080/US$

Berdasarkan Bloomberg Dollar Index pada pagi ini, Selasa (31/3/2015), rupiah dibuka melemah 0,04% ke Rp13.080/US$. Pada Senin (30/3/2015), rupiah melemah 0,08% ke Rp13.075/US$.

06:53 wib
Indeks Dolar AS Selasa Pagi Ditutup Naik 0,7% ke 97,975

Indeks dolar AS seperti dikutip dari Bloomberg, pada penutupan perdagangan Senin (30/3/2015) atau Selasa pagi WIB (31/3/2015) menguat 0,7% ke 97,975.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: News Editor
Terkini