Istri Daeng Koro Benarkan Suaminya Tewas Ditembak Densus 88

Bisnis.com,06 Apr 2015, 17:19 WIB
Penulis: Dika Irawan
Salah satu anggota kelompok teroris Santoso yang tewas saat baku tembak dengan anggota Brimob dan Densus 88 berada dalam mobil ambulans untuk diidentifikasi di Polres Parigi, Sulawesi Tengah, Jumat (3/4)./Antara

Kabar24.com, JAKARTA-- Pihak Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah menyatakan istri Daeng Koro membenarkan bahwa jenazah yang tewas ditembak Tim Detasemen Khusus 88 Antiteror beberapa hari lalu adalah suaminya.

"Jadi sementara kemarin sudah kita lihat bahwa dia [istri Koro] membenarkan itu suaminya berdasarkan tanda-tanda lahir, dan gigi," kata Kapolda Sulteng Brigadir Jenderal Idham Azis saat dihubungi wartawan, Senin (6/4/2015).

Kendati demikian, Idham mengatakan tes DNA untuk jenazah Daeng Koro tetap dilanjutkan.

"Ya DNA tetap diambil," katanya.

Lebih lanjut Kapolda Sulteng mengatakan keduanya terakhir bertemu di Tamanjeka, Poso saat lebaran lalu.

"Istrinya yang nyamperin Koro," kata Rikwanto.

"Kita fasilitasi dia, ada anaknya juga dua, kita lakukan pelayanan kepada istri dan keluarganya," katanya.

Sebelumnya, Densus 88 terlibat kontak senjata dengan beberapa orang terduga kelompok Mujahidin Indonesia Timur. Hasilnya diketahui satu orang tewas akibat kontak senjata itu.

Belakangan kepolisian menduga kuat satu orang yang tewas itu adalah Daeng Koro, aktor intelektual kelompok teroris MIT Poso pimpinan Santoso.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Nancy Junita
Terkini