Menteri Basuki Paparkan Program Sejuta Rumah ke Wapres JK

Bisnis.com,07 Apr 2015, 13:56 WIB
Penulis: Emanuel B. Caesario
Basuki Hadimuljono/Antara

Bisnis.com, JAKARTA-- Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono melaporkan kemajuan program kerja instansi yang dipimpinnya kepada Wapres Jusuf Kalla, Selasa (7/4/2015).

Dalam paparannya, Basuki mengatakan ada empat sasaran strategis PUPR selama lima tahun mendatang. Empat sasaran tersebut yakni ketahanan air nasional, peningkatan kualitas infrastruktur jalan, peningkatan infrastruktur pemukiman, serta penyelenggaraan pembangunan infrastruktur yang efektif dan efisien.

Basuki melaporkan program prioritas PUPR di tahun 2015, antara lain pembangunan 13 bendungan baru, pembangunan dan rehabilitasi irigasi di 13 provinsi lumbung pangan, program rutin pembangunan dan perbaikan jalan serta jembatan, pengendalian banjir, pengamanan pantai dan pengendalian sedimen/lahar.

"Untuk infrastruktur jalan, tahun ini kami menganggarkan Rp56,97 triliun," katanya dalam siaran pers, Selasa (7/4/2015).

Tidak lupa pula, Basuki menyatakan kesiapan tol Cikampek-Palimanan untuk mendukung arus mudik lebaran 2015. Pada Sabtu (4/4/2015), Basuki pun secara langsung melakukan kunjungan lapangan Tol Cikapali.

Untuk mencapai program 100-0-100 Cipta Karya, Basuki menjelaskan pada 2015 total Rp19,6 triliun untuk pembangunan infrastruktur pemukiman, peningkatan akses air minum dan sanitasi.

"Dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan yang transparan, semua pengadaan untuk program strategis PUPR tahun ini dilakukan melalui mekanisme lelang elektronik. Sekarang sudah mencapai 71,69% dari total 13.739 paket, atau sekitar Rp59,9 triliun dari total Rp77,4 triliun pagu," katanya.

Sejuta Rumah

Wapres secara khusus juga menanyakan persiapan Kementerian PUPR dalam pencanangan program sejuta rumah untuk rakyat yang akan dilakukan presiden Joko Widodo akhir April mendatang.

Untuk mendukung program sejuta rumah, Basuki mengatakan pihaknya siap merealisasikan sasaran tersebut. Sejuta rumah yang akan dibangun terdiri atas 603.516 unit untuk MBR, dan 396.484 unit untuk non-MBR.

Basuki melaporkan kesiapan Kementerian PUPR untuk pencanangan program tersebut. Kegiatan itu dijadwalkan bersamaan dengan Hari Buruh Nasional 2015 dan akan dipusatkan di Ungaran, Semarang, Jawa Tengah dan akan diikuti secara serempak oleh 17 provinsi yang lokasi pembangunan perumahannya sudah siap dan tidak bermasalah untuk dimulai pembangunannya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Nancy Junita
Terkini