Bisnis.com, JAKARTA--Pemegang saham PT Bank CIMB Niaga Tbk. (BNGA) memutuskan tidak membagikan dividen tahun buku 2014.
Keputusan itu dilakukan dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) yang digelar Jumat (10/3/2015).
Wakil Presiden Direktur CIMB Niaga D James Rompas mengatakan kondisi ekonomi Indonesia sepanjang 2014 sangat menantang, dan CIMB Niaga relatif dapat beradaptasi dengan tantangan-tantangan tersebut.
"Kami akan melanjutkan investasi dalam pengembangan sumber daya manusia, pengelolaan risiko, infrastruktur, dan meningkatkan sistem perbankan untuk mendukung tahap pertumbuhan selanjutnya," ujarnya dalam keterangan resmi, Jumat (15/4/2015).
RUPST kali ini juga menyetujui penetapan penggunaan laba bersih CIMB Niaga tahun buku 2014, sebesar Rp2,3 triliun akan dicatat sebagai laba ditahan, dan akan digunakan untuk memperkuat modal dalam rangka membiayai kegiatan usaha CIMB Niaga.
Sepanjang tahun lalu, Bank CIMB Niaga mencatatkan laba bersih konsolidasi sebesar Rp2,3 triliun. Dalam periode yang sama, CIMB Niaga menghimpun dana pihak ketiga sebesar Rp174,7 triliun, dan menyalurkan kredit sebesar Rp176,4 triliun.
Bank CIMB Niaga juga melanjutkan posisinya sebagai bank terbesar kelima di Indonesia dari sisi aset dengan total aset mencapai Rp233,2 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel