Bisnis.com, JAKARTA—PT Fitch Ratings Indonesia mengafirmasi peringkat insurer financial strength (IFS) nasional PT Tugu Reasuransi Indonesia di level A dengan prospek stabil
Analis Utama Fitch Ratings Indonesia Cheryl Evangeline mengatakan peringkat mencerminkan posisi Tugu Re di pasar reasuransi Indonesia yang terus berkembang.
Rating juga menunjukkan kinerja operasional yang sehat dan risiko investasi yang terkendali.
“Peringkat perusahaan tetap dibatasi oleh kapitalisasi yang relatif lemah untuk bisnis operasional dan konsentrasi bisnis yang tinggi di Indonesia,”ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Bisnis, Senin(13/4/2015).
Rasio gabungan Tugu Re meningkat jadi 101,3% pada 2014 dari 96,4% pada tahun sebelumnya karena meningkatnya klaim dan rasio biaya.
Fitch berharap perusahaan mengelola marjin underwriting secara hati-hati melalui kebijakan yang lebih ketat, dan meningkatnya manajemen rasio biaya seiring perkembangan portofolio bisnis.
Kendati demikian, kinerja operasional Tugu Re didukung oleh pertumbuhan premi yang baik dan hasil investasi yang stabil. Return on adjusted equity mencapai 23,3% pada 2014 dibandingkan 26,4% pada 2013.
Meski pemegang saham melakukan suntikan modal, kapitalisasi Tugu Re masih dianggap lemah terhadap bisnis operasional perusahaan.
Kapitalisasi berbasis risiko (RBC) ratio mencapai 131,7% pada akhir Februari 2015, lebih rendah dari posisi akhir 2014 yang sebesar 142,5%.
Eksposur risiko perusahaan terkonsentrasi di Indonesia yang rawan bencana alam, sehingga rentan terhadap volatilitas dalam segi bisnis underwriting. Risiko Indonesia mewakili hampir 100% dari bisnis Tugu Re pada akhir 2014.
Peningkatan manajemen penjaminan dan program retrosesi yang hati-hati akan mengurangi eksposur risiko bencana alam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel