Kabar24.com, JAKARTA -- Badan Narkotika Nasional, pada Jumat (10/4/2015) telah meringkus pengedar brownies ganja di kawasan Blok-M Plaza.
Tersangka pengedar brownies ganja itu ternyata juga memajang bong atau alat hisap ganja di konter t-shirt dan aksesoris yang dibukanya di Blok-M Plaza.
Salah seorang penjaga konter toko sekitar konter pelaku menuturkan selain menjual kaos tersangka juga menjual aksesoris berupa bong.
Namun, ujarnya, saat ditanya, pelaku beralasan bong hanya untuk pajangan.
"Itu memang ada, katanya bong itu buat pajangan doang sih. Kaos yang dijual bergambar ganja" ujar penjaga konter dekat konter pelaku ini.
Ia menuturkan, pembeli yang mendatangi toko tersebut umumnya seperti pelajar dan mahasiswa. "Toko buka dari 11.00 sampai 22.00 WIB," katanya.
Saat awak media melihat etalase kaca toko pelaku, yang sudah ditutupi kain hitam, terlihat beberapa bong berbentuk pipa di dalam etalase.
Bong dikenal sebagai perangkat berbentuk pipa yang umumnya digunakan orang untuk menghisap rokok ganja, rokok tembakau atau bahan herbal lainnya.
Manajemen Blok M Plaza menegaskan bahwa tidak ada konter brownies ganja di tempatnya. Pelaku menyewa konter perbulan untuk berjualan t-shirt dan aksesoris.
Laurentia Lanny D, General Manager Plaza Blok M mengatakan pengedar narkoba itu membuka konter dengan sewa perbulan untuk berjualan t-shirt dan aksesoris di area khusus baju dan sepatu, bukan berjualan brownies.
"Bukan area jual makanan," katanya kepada wartawan di Blok-M Plaza, Jakarta, Selasa (14/4/2015).
Pelaku, kata Laurentia, menyewa konter tersebut baru satu bulan.
Menurut dia, pihaknya juga terus melakukan pengecekan terhadap barang jualan. Namun manajemen tidak mengetahui jika pelaku berjualan brownies ganja via online.
Sebelumnya, BNN berhasil meringkus dua orang berinisial OJ, dan AH di Blok M Plaza, Jumat (10/4/2015). Kemudian ditangkap pula IR, YG, dan HA tak jauh dari lokasi penggerebekan.
IR diketahui berperan sebagai ketua sindikat, YG juru masak, dan HA penjaga toko di Blok-M Plaza lantai 1.
Pelaku memasarkan barang dagangannya melalui situs tokohemp.com.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel