Bisnis.com, MAKASSAR-- PT BPD Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat atau Bank Sulselbar mencatatkan pertumbuhan aset signifikan dalam tiga bulan pertama tahun ini mencapai 35% dari posisi Desember 2014.
Berdasarkan publikasi laporan keuangan perseroan di Bisnis Indonesia, Jumat (17/4/2015), aset Bank Sulselbar per 31 Maret 2015 mencapai Rp13,5 triliun dari posisi 31 Desember 2014 sebesar Rp10 triliun.
Performa aset tersebut ditopang oleh strategi perseroan yang menempatkan dana pada bank lain, di mana per Maret 2015 mencapai Rp3,5 triliun atau meningkat hingga 5 kali lipat dari posisi Desember 2014 sebesar Rp600,4 miliar.
Kondisi tersebut didukung oleh penghimpunana dana pihak ketiga (DPK) kuartal pertama tahun ini yang melesat 54,4% menjadi Rp10,2 triliun dari posisi akhir 2014 sebesar Rp6,6 triliun.
Simpanan jenis giro memberikan kontribusi paling besar terhadap struktur DPK Bank Sulselbar mencapai 61,8% atau sebesar Rp6,3 triliun. Dari sisi pertumbuhan , penghimpunan jenis giro bahkan melejit hingga 3 kali lipat dari posisi Desember 2014 yang mencapai Rp2,6 triliun.
Sedangkan untuk tabungan Bank Sulselbar per Maret 2015 mencapai Rp1,3 triliun serta simpanan berjangka pada periode yang sama sebesar Rp2,5 triliun.
Sementara itu, penyaluran kredit perseroan dalam tiga bulan pertama tahun ini hanya tumbuh 3% (year to date) menjadi Rp7,3 triliun dari posisi 31 Desember 2014 sebesar Rp7,03 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel