Kabar24.com, JAKARTA - Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana atau BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan banjir yang terjadi sejak (Kamis 24/04/2015) di wilayah Kabupaten Klaten, Jawa Tengah terus meluas hingga saat ini.
“Penanganan darurat masih terus dilakukan hingga hari ini,” tuturnya Minggu (26/04/2015).
Dia menjelaskan banjir di Klaten diakibatkan oleh meluapnya hingga jebolnya sungai Bloro anak sungai dengkeng akibat hujan deras yang terus tidak berhenti terutama terjadi di bagian Utara dan Timur Klaten.
Akibatnya sekitar 10 desa di 3 kecamatan yaitu Juwirang, Karangdowo dan Pedan mengalami banjir dengan ketinggian hingga 2 meter. Adapun warga yang mengalami banjir sudah diungsikan oleh petugas BPBD, Relawan, SAR, TNI, Polri ke tempat yang lebih aman.
Sementara itu jumlah kerugian akibat banjir Klaten masih dalam proses pendataan. Saat ini baru ditemukan sebuah Madrasah Ibtidaiyah terendam. Warga dan petugas serta relawan sudah memindahkan buku, peralatan elektronik ke tempat yang lebih aman.
“Selain itu, raturan tanaman padi yang masih berusia 1 bulan ikut terendam. Kemudian banjir pun telah melumpuhkan jalan di Kabupaten Klaten ke Sukoharjo dan Wonogiri,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel