Jokowi Hadiri KTT Asean, PM Malaysia Singgung Konflik Yaman

Bisnis.com,27 Apr 2015, 10:13 WIB
Penulis: Akhirul Anwar
Presiden Joko Widodo hadiri KTT Asean, ilustrasi/Reuters

Kabar24.com, JAKARTA -- Perdana Menteri Malaysia sekaligus tuan rumah KTT Asean ke-26 Dato' Mohd Najib Tun Abdul Razak memuji semangat negara Asean atas peran serta dalam misi kemanuasiaan konflik Yaman.

Hal itu disampaikan PM Najib saat pidato sambutan dalam rangka pembukaan Konferensi Tingkat Tinggi Asean ke-26 di Kuala Lumpur, Senin (27/4/2015). Presiden Joko Widodo hadir dalam pertemuan tersebut.

Dikutip dari laman Sekretariat Kabinet, PM Najib memuji langkah Malaysia, Singapura, Thailand, Vietnam, Kamboja dan Indonesia secara bersama sama mengevakuasi korban peperangan di Yaman.

“Pemerintah negara Asean melakukan dengan baik memberikan bantuan satu sama lain, itu semangat Asean,” katanya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, saat melakukan evakuasi terhadap WNI di Yaman, Tim Evakuasi dari Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI juga mengevakuasi sejumlah warga negara Vietnam dan Kamboja yang terjebak di arena peperangan di Yaman.

Bertepatan dengan pembukaan KTT ASEAN 26 itu, juga diluncurkan channel televisi “GoAsean” yang bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan industri pariwisata di kawasan ASEAN. Program acara TV GoASEAN berisi promosi pariwisata dan kebudayaan negara ASEAN, yang dapat diakses melalui berbagai perangkat televisi (IPTV, Mobile, TV berbayar).

Pembukaan KTT ASEAN Ke-26 itu, dihadiri oleh Kepala negara/pemerintahan dan delegasi dari negara ASEAN. Selain itu tampak Sekretaris Kabinet RI Andi Widjajanto, Menko Polhukam Tedjo Edhy Purdijatno, dan Menteri Luar Negeri Retno L.P. Marsudi tampak mendampingi Presiden Jokowi dalam pembukaan itu.

Seusai pembukaan, para kepala negara/pemerintahan mengikuti forum pembahasan. Forum ini memiliki peran penting untuk menjembatani kepentingan pemerintah negara, pebisnis dan masyarakat ASEAN.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Gita Arwana Cakti
Terkini