Bisnis.com, JAKARTA - PT Pertamina (Persero) hanya memperoleh laba sebesar US$28 juta sepanjang kuartal I/2015. Angka tersebut jauh dari perolehan laba sepanjang kuartal I/2014 yang mencapai US$728 juta.
Direktur Keuangan Pertamina, Arief Budiman mengatakan penurunan drastis besaran laba bersih akibat anjloknya harga minyak dunia dari US$100 per barel menjadi US$50-an per barel.
Selain itu, Pertamina juga mengalami kerugian akibat inventory yang mencapai US$450 juta.
"Ini terjadi di banyak perusahaan," katanya dalam Konferensi Pers Kinerja Kuartal I Pertamina di Jakarta, Rabu (29/4/2015).
Pendapatan perusahaan tercatat sebesar US$10,67 miliar, dengan EBITDA US$1,25 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel