Daya Beli Turun, Jokowi Diminta Waspadai Chaos

Bisnis.com,08 Mei 2015, 13:45 WIB
Penulis: Ashari Purwo Adi N
Effendi Simbolon/Antara

Bisnis.com, JAKARTA—Pimpinan DPR meminta Presiden Joko Widodo mewaspadai adanya aksi yang berdampak chaos akibat penurunan daya beli masyarakat yang kian masif.

Taufik Kurniawan, Wakil Ketua DPR, mengatakan Jokowi harus mewaspadai adanya kisruh yang terjadi akibat turunnya daya beli masyarakat seperti pada 1998. “Meski bentuknya beda, Jokowi harus memikirkan dampaknya,” katanya di Kompleks Gedung Parlemen, Jumat (8/5/2015).

Taufik memaparkan kondisi ekonomi saat ini sudah lampu kuning atau dalam kondisi waspada. Menjelang Ramadan dan Idulfitri, bahan pokok sudah mulai merangkak naik. “Pakar ekonomi juga memaparkan hal yang sama,” tegasnya.

Untuk itu, Jokowi sebagai kepala negara dan menteri-menterinya harus segera membat terobosan untuk menguatkan kembali daya beli masyarakat.

“Faktor jangkar adalah bagaimana menguatkan daya beli masyarakat,” kata Taufik yang tergabung dengan Fraksi PAN.

Sementara itu, anggota Komisi I dari Fraksi PDIP Effendi Simbolon mengatakan hal serupa. “Masalah ekonomi itu sepenuhnya tanggung jawab Jokowi sebagai nakhoda. Jangan lantas menyalahkan menteri-menterinya. Program Presiden bagaimana? menteri kan tinggal menjalankan saja.”

Saat ini, menurutnya, pemerintah sangat lemah dalam menjalankan programnya. “Keterpurukan ekonomi itu fakta dan pemerintah belum mengambil sikap.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fatkhul Maskur
Terkini