Logistik Tumbuh 5% Jika Ekonomi Tumbuh Minimal 4,8%

Bisnis.com,20 Mei 2015, 01:40 WIB
Penulis: Hadijah Alaydrus
Lebaran akan sangat membantu bisnis logistik. /Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA—Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia memprediksikan bila pertumbuhan ekonomi Indonesia pada semester kedua tumbuh menjadi 4,8%-5% maka usaha logistik dapat ikut terkerek sebesar 4%-5%.

Ketua Umum Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) Yukki Hanafi mengatakan hal ini dengan catatan proyek pemerintah minimal sudah berjalan 20%, serta inflasi dan kurs mata uang rupiah menunjukan perbaikan.

“Bila kenaikan ekonomi pada semester kedua bisa tumbuh dari 4% maka ada kenaikan logistic 4%-5%,” ujarnya kepada Bisnis.com, Selasa (19/5/2015).

Selain itu, Yukki memprediksikan pada periode Lebaran tahun ini kenaikan dari logistik consumer goods tidak akan lebih dari 10%, sementara logistik barang manufaktur akan cenderung stagnan.

“Kalaupun naik sedikit,” tegasnya. Kendati demikian dirinya yakin periode Lebaran akan sangat membantu bisnis logistik. Khusus consumer goods, kenaikannya diprediksi berlangsung hingga Lebaran H-7 kaena setelah itu hanya bahan pokok yang berjalan.

Namun, perhitungannya masih harus dibuat setelah Lebaran ketika memasuki semester kedua. Yukki mengingatkan kecenderungannya setelah Lebaran pasti ada penurunan, sehingga ini harus diperhatikan oleh pengusaha. “Yang harus dilihat setelah lebaran. Dari sisi usaha yang pentingkan kontinuitas,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fatkhul Maskur
Terkini