Kebangkitan Ekonomi Maritim: Inilah Hasil Rakor BI dan Pemerintah

Bisnis.com,25 Mei 2015, 14:13 WIB
Penulis: Donald Banjarnahor
Gubernur BI Agus D.W. Martowardojo

Bisnis.com, AMBON— Bank Indonesia bersama dengan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah melakukan Rapat Koordinasi dalam memperkuat sinergi kebijakan dalam pengembangan ekonomi berbasis maritim.

Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo mengatakan Rapat Koordinasi tersebut menyepakati enam komitmen untuk mempercepat kebangkitan ekonomi maririm Indonesia.

Pertama, memperkuat roadmap pengembangan maritim yang teritengrasi sejalan dengan lima keunggulan komparatif pembangunan maritim di
Indonesia, yakni keragaman maritim, poisi geoteknik, wawasan nusantara dan kewilayahan, arus lintas dan jalur pelayaran internasional.

“Serta memperkuat langkah monitoring dan koordinasi pengembangan ekonomi berbasis maritim,” ujarnya seusai Rakor Senin (25/5/2015).

Kedua, memperkuat upaya untuk mendorong pembiayaan bank dan nonbank, ke sektor maritim. Langkah tersebut melakukan pembinaan klaster UMKM berbasis maritime dan pengembangan berbagai model pembiayaan usaha termasuk mengkaji pola hubungan usaha besar dan UMKM yang saling menguntungkan.

Selain itu juga mendorong pendalaman pasar keuangan guna memperkuat peran pembiayaan non bank.

Ketiga, mempercepat optimalisasi kebijakan jangka pendek a.l. mitigasi dampak jangka pendek dari kebijakan di bidang perikanan. Selain itu
juga penyediaan kapal untuk memperkuat pasokan di wilayah KTI, khususnya menjelang lebaran.

Keempat, meningkatkan produktivitas ekonomi kelautan dan perikanan a.l. melalui pemberantasan illegal, unreported dan unregulated fishing. “Serta perbaikan iklim usaha yang kondusif dan inovasi ilmu pengetahuan dan teknologi,” ujarnya.

Kelima, mempercepat pembangunan infrastruktur poros maritim serta mengembangkan industri perkapalan dan pelayaran nasional.

“Pengembangan infrastruktur dan konektivitas maritim akan menjadi prioritas di antaranya dengan membangun tol laut, deep seaport,
logistik dan menjamin ketersediaan listrik di daerah perbatasan,” ujarnya.

Adapun yang keenam adalah mempekuat peran serta pemerintah daerah secara sinergis dalam mendukung berbagao kebijakan pengembangan
ekonomi berbasis maritim.

Selain Gubernur Bank Indonesia, Rapat Koordinasi ini juga dihadiri Menteri Koordinator Bidan Maritim D. Indroyono Soesilo, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan, Dirjen Kelautan dan Pesisir dan Pulau Kecil Kementerian Kelautan dan Perikanan Sudirman Said.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Saeno
Terkini