Bisnis.com, JAKARTA -- Menteri Luar Negeri Retno Marsudi akan membicarakan sejumlah hal dengan Raja Arab Saudi. Selain masalah perlindungan tenaga kerja Indonesia (TKI), kerjasama bilateral lain juga akan turut dibicarakan.
Isu strategis yang akan dibahas antara lain penguatan kerjasama ekonomi dan investasi, membangun kemitraan strategis, dan melakukan konsultasi politik secara lebih aktif.
Namun menurut Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri Lalu MUhammad Iqbal, isu perlindungan TKI tetap akan menjadi prioritas mengingat di negara tersebut banyak TKI yang terlibat kasus hukum.
"Salah satu yang akan dibahas adalah permintaan agar ada kesepahaman secara bilateral jika ada WNI yang bermasalah hukum atau mau dihukum mati pihak Indonesia diberikan early notification," katanya dalam siaran pers yang diterima, Rabu (27/5/2015).
Menurut Lalu, permintaan Indonesia tersebut disambut positif oleh pihak Arab Saudi, dan selanjutnya hal itu akan dibahas oleh kementerian terkait di negara tersebut.
"Mereka setuju dengan pandangan kita. Tapi karena belum ada presedennya jadi harus dipelajari oleh pihak Arab Saudi," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel