Manfaat Kiwi: Cegah Konstipasi hingga Keganasan

Bisnis.com,04 Jun 2015, 16:04 WIB
Penulis: Duwi Setiya Ariyanti
Buah Kiwi/Blackpeppercorn

Bisnis.com, JAKARTA-- Dokter spesialis gizi klinik dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) Fiastuti Witjaksono mengatakan, mengonsumsi kiwi bermanfaat jangka pendek dan panjang untuk tubuh.

Bila dikonsumsi secara teratur, kiwi bisa menunda rasa lapar dan haus karena mengandung banyak serat. Dalam setiap 100 miligram kiwi, terdapat 1,5 gram sampai dengan 3 gram serat.

Kiwi hijau, tambahnya, memiliki serat tertinggi yaitu 3 gram serat dari setiap 100 gram. Jumlah ini bahkan lebih tinggi dibanding pisang, apel, jeruk, blue berry. Bahkan pepaya yang selama ini menjadi penolong masalah pencernaan.

Dalam jangka panjang, konsumsi kiwi membantu mencegah konstipasi atau gangguan pencernaan berupa kesulitan buang air besar. Penyakit usus lain yang bermula dari konstipasi pun tak akan datang, karena kiwi mengandung serat tinggi. 

"Kiwi mengandung serat tinggi. Jadi lapar dan haus tidak cepat datang. Selain itu, membantu melancarkan pencernaan dan menghindarkan dari penyakit keganasan usus," katanya.

Selain itu, kadar gula dalam darah bisa distabilkan karena kiwi termasuk dalam golongan buah yang rendah indeks glikemiknya. Kiwi hijau memiliki indeks glikemik atau ukuran kecepatan makanan diserap menjadi gula darah yaitu 48,5.

Artinya, jauh lebih rendah dari mangga sebesar 55, pisang 58, pepaya 60 dan nanas 66. Semakin tinggi indeks glikemik, semakin cepat kadar gula darah meningkat. Kanker, kolesterol dan kegemukan juga tak akan datang saat rutin mengonsumsi kiwi.

"Menghindari konstipasi, menjaga kadar gula darah, berbagai penyakit di usus bisa dicegah," katanya.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Nancy Junita
Terkini