Amerika Menang Lagi, Hajar Juara Dunia Jerman Skor 2-1

Bisnis.com,11 Jun 2015, 08:13 WIB
Penulis: M. Syahran W. Lubis
Pemain AS Bobby Wood (kanan) melepas tendangan keras jarak jauh yang menjebol gawang Jerman/Getty

Bisnis.com, JAKARTA - Timnas Amerika Serikat mengirimkan pesan mengerikan kepada para calon lawannya di pentas Gold Cup (Piala Emas) Concacaf yang akan berlangsung di negara Paman Sam tersebut bulan depan.

Tidak tanggung-tanggung, pesan yang dikirim oleh skuat asuhan pelatihb asal Jerman Jurgen Klinsmann itu ialah dua kemenangan dalam laga uji coba melawan dua tim raksasa Eropa yakni Belanda dan Jerman.

Setelah berhasil membalikkan skor dari ketinggalan menjadi kemenangan tipis 4-3 dengan dua gol pada pengujung pertandingan ketika jumpa tuan rumah Belanda di Amsterdam, kini giliran juara Piala Dunia 2014 Jerman yang diperlakukan nyaris sama.

Dalam pertandingan yang digelar di Stadion Rhein Energie di Koln, AS kembali mencatat kemenangan dengan gol yang dihasilkan menjelang laga usai.

Mario Gotze membuka skor untuk tuan rumah pada menit ke-12, namun saat turun minum skor adalah 1-1 setelah Mikkel Diskerud mencetak gol balasan hanya 4 menit menjelang babak pertama berakhir.

Kemenangan AS datang hanya 3 menit menjelang laga usai melalui Bobby Wood untuk mengakhiri pertandingan dengan skor 2-1 untuk tim tamu. Wood melepaskan tendangan keras menyusur tanah dari luar kotak penalti yang menusuk sudut kanan gawang Jerman yang dikawal kiper Ron Robert Zieler.

Ketika melawan Belanda, Wood jugalah yang mencetak gol keempat AS pada menit ke-90 untuk memastikan kemenangan dengan skor tipis 4-3.

Ini menjadi bagian dari persiapan skuat asuhan Klinsmann untuk mengarungi Piala Emas. Dalam turnamen antarnegara anggota Konfederasi Sepak Bola Amerika Utara, Amerika Tengah, dan Karibia (Concacaf) itu, AS tergabung di Grup A bersama Panama, Haiti, dan Honduras.

Sementara itu, bagi Jerman, kekalahan ini kampanye buruk menjelang laga lanjutan kualifikasi Piala Eropa (Euro) 2016. Meskipun demikian, oleh karena yang akan dihadapi hanyalah Gibraltar, timnas paling lemah se-Eropa, kekalahan ini tak bakal bisa menjadi beban mental yang berpengaruh negatif.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: M. Syahran W. Lubis
Terkini