Tiga Aset Negara Ini Dihibahkan ke Aceh

Bisnis.com,18 Jun 2015, 16:01 WIB
Penulis: Sri Mas Sari
Ilustrasi
Kabar24.com, JAKARTA -- Pemerintah pusat menghibahkan tiga aset negara di Aceh kepada Pemkab Aceh Utara dan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika. 
 
Ketiga aset itu itu adalah Bandara Malikussaleh di Muara Batu, Aceh Utara, sekolah eks-Yayasan Pendidikan Arun (Yapena) di Kompleks Perumahan PT Arun NGL Batuphat Barat, Kota Lhokseumawe, dan Kantor Stasiun Meteorologi Lhokseumawe di kawasan Bandara Malikussaleh.
 
Dirjen Kekayaan Negara Kementerian Keuangan Hadiyanto mengatakan hibah Bandara Malikussaleh sesuai dengan permohonan Bupati Aceh Utara Muhammad Thaib agar dapat menyediakan sarana transportasi udara guna meningkatkan perekonomian daerah setempat.
 
"Pengelolaan aset yang dihibahkan ini harusnya mampu meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik,” ujar Hadiyanto dalam siaran pers di laman Kemenkeu, Kamis (18/6/2015). 
 
Dia berharap Pemkab Aceh Utara mampu meningkatkan fasilitas Bandara Malikussaleh, seperti perluasan runaway sehingga menjadi bandara standar internasional. 

Bupati Aceh Utara Muhammad Thaib menyampaikan komitmen mengelola bandara dengan baik dan berharap akan ada lebih banyak lagi pesawat komersial yang menggunakan jasa Bandara Malikussaleh. 

“Saat ini Bandara Malikussaleh telah mulai difungsikan dan setiap harinya baru didarati dua pesawat komersial,” ujarnya.

Sekda Pemerintah Aceh Dermawan pun berjanji akan mengelola aset ini secara optimal sehingga dapat mendukung kemajuan pendidikan di Provinsi Aceh.

“Ke depan kami bahkan berharap sekolah yang ada di kawasan Arun itu bisa menjadi sekolah unggulan di wilayah pantai timur Aceh,” ungkap Dermawan. 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rustam Agus
Terkini