HARGA TEMBAGA Bangkit, Ini Faktor Penyebab

Bisnis.com,18 Jun 2015, 12:18 WIB
Penulis: Surya Rianto
Harga tembaga menguat seiring dengan sinyal permintaan properti di China meningkat. Selain itu, hasil pertemuan Federal Reserve kemarin malam juga mendukung harga logam industri termasuk tembaga./Reuters

Bisnis.com, HONG KONG – Harga tembaga menguat seiring dengan sinyal permintaan properti di China meningkat. Selain itu, hasil pertemuan Federal Reserve kemarin malam juga mendukung harga logam industri termasuk tembaga.

Pada perdagangan hari ini sampai pukul 11:59 WIB, harga tembaga untuk pengiriman tiga bulan di London Metal Exchange (LME) naik 1,1% menjadi US$5.808 per metrik ton, sedangkan harga tembaga berjangka di New York Commodity Exchange (Comex) naik 1,17% menjadi US$2,63 per pon.

Ric Spooner, Kepala Analis Pasar CMC Markets, mengatakan faktor sinyal permintaan properti China yang meningkat dan hasil pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) kemarin jelas menjadi pendorong utama harga tembaga pada perdagangan hari ini.

Saya pikir tembaga mempunyai peluang untuk bangkit dari level terendahnya,” ujarnya seperti dilansir Bloomberg pada Kamis (18/6).

Pasar berspekulasi permintaan properti di China meningkat seiring dengan penurunan harga rumah pada bulan lalu. Dari data National Berau of Statistic menyebutkan harga properti China turun di 41 kota dari 70 kota.

Sementara itu, Federal Reserve (the Fed) menyebutkan kenaikan suku bunga kemungkinan besar pada akhir tahun ini dengan indikator perekonomian membaik. Namun, bank sentral Amerika Serikat (AS) itu tidak terlalu optimis terhadap perekonomian Negeri Paman Sam untuk dua tahun mendatang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Martin Sihombing
Terkini