Roket NASA Meledak, Hancur Berkeping-keping

Bisnis.com,29 Jun 2015, 08:10 WIB
Penulis: Newswire
Roket meledak/dailymail

Kabar24.com, JAKARTA-- Roket tak berawak pembawa bahan bakar milik Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA), SpaceX meledak Minggu (28/6/2015).

Roket itu meledak setelah beberapa menit meluncur ke udara. Roket bernama Naga SpX-7 tersebut membawa sejumlah kebutuhan logistik ke stasiun luar angkasa (International Space Stasion atau ISS).

Sebuah video di instagram yang diunggah oleh akun @airlineflyer menunjukkan roket meledak dalam hitungan menit dan hancur berkeping-keping. Serpihan roket jatuh ke Samudera Atlanatik.

Administrator NASA, Charles Bolden, menyayangkan peristiwa ini. Meski begitu, ia yakin para astronot tetap selamat dan memiliki cadangan kebutuhan yang cukup selama beberapa bulan ke depan di luar angkasa.

"Kami akan selidiki apa yang terjadi dengan SpaceX, memecahkan masalahnya, dan terbang lagi," kata Bolden, seperti yang dilansir The Guardian, Minggu, 28 Juni 2015.

Manager Program Stasiun Luar Angkasa NASA, Michael Suffredini, mengatakan roket tersebut membawa lebih dari 2 ton barang, termasuk 1.500 pounds makanan dan kebutuhan para astronot.

Menurut dia, meledaknya roket membuat tim kehilangan adaptor dan sistem radio. Adaptor digunakan untuk persiapan misi-misi komersial. Rencananya, roket akan kembali ke bumi dengan membawa 675 kilogram barang.

"Kami telah kehilangan beberapa perangkat hasil penelitian, tapi kami harus perbaiki itu," kata Suffredini.

Roket Dragon SpX-7 didorong dari pesawat Falcon 9. Roket ini milik pengusaha teknologi Elon Musk. Setelah kejadian, Musk akan mengecek kesalahan yang terjadi pada pesawatnya.

"Kami akan kumpulkan data secepatnya," kata dia. Investigasi diperkirakan selesai kurang dari setahun.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Nancy Junita
Terkini