RUPIAH/US$: Sentimen Ini Pengaruhi Gerak Kurs (30 Juni)

Bisnis.com,30 Jun 2015, 08:18 WIB
Penulis: Linda Teti Silitonga
Rupiah/JIBI-Rahmatullah

Bisnis.com, JAKARTA— Samuel Sekuritas Indonesia memperkirakan kurs rupiah atas dolar Amerika Serikat pada perdagangan hari ini, Selasa (30/6/2015) mata uang dan pasar modal Asia berpeluang melanjutkan pelemahannya.

“Mata uang dan pasar modal Asia hari ini berpeluang melanjutkan pelemahannya,” kata Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta , dalam risetnya yang diterima hari ini, Selasa (30/6/2015).

Dikemukakan strategi politik Perdana Menteri Yunani Tsipras untuk menyerahkan keputusan penerimaan proposal utang dari Troika kepada rakyat Yunani melalui referendum yang dijadwalkan akhir minggu ini, memicu kepanikan di pasar global.

Dipicu oleh kenaikan tajam yield obligasi Yunani tenor 10 tahun yang sudah mencapai 15%, seiring dengan meningkatnya peluang ke luarnya Yunani dari Zona Euro. Di samping itu hampir semua bursa saham dan mata uang dunia melemah tajam.

Dikemukakan Yunani dipastikan tidak akan melunasi utang kepada IMF sebesar 1,5 miliar euro yang jatuh tempo hari ini, dan tidak akan mendapatkan paket pinjaman lanjutan yang bernilai 7,2 miliar euro.

Dikemukakan rupiah rupiah melemah mengikuti penguatan dolar di pasar global kemarin, seiring dengan kisruh utang di Yunani.

“Angka inflasi yang datang esok diperkirakan naik sehingga akan menambah sentimen negatif kepada rupiah,” kata Rangga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Linda Teti Silitonga
Terkini