Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk memprediksi kebutuhan uang tunai nasabah untuk keperluan Lebaran tahun ini meningkat 10% menjadi Rp60 triliun.
Bob Tyasika Ananta, Direktur Operasional & IT BNI, mengatakan pada sisi lain perseroan juga menerima penghimpunan dana tunai dari masyarakat sebesar 70% dari total kebutuhan dana tunai. "Jadi net cash kami sediakan Rp20 triliun," ujarnya dalam acara buka puasa bersama media di Jakarta, Jumat (3/7/2015).
Menurut Bob, perseroan telah akan mengantisipasi lonjakan kebutuhan uang tunai hingga satu pekan setelah Idulfitri atau hingga 23 Juli 2015. Dia mengatakan BNI juga menerima penukaran uang tunai pecahan kecil di 168 kantor cabang.
Adi Sulistyowati, Direktur Jaringan & Layanan BNI, menambahkan BNI juga menyediakan BNI Layanan Gerak sebanyak 15 unit. "Sepuluh ada di Jawa, 5 ada di luar Jawa," katanya.
Unit BLG ini, menurut Adi, akan ditempatkan di lokasi strategis seperti rest area dan supermarket.
Menurut Adi, BNI juga siap mengoperasikan 14.100 mesin automate teller machine (ATM) di seluruh Indonesia untuk kebutuhan uang tunai dan transaksi nasabah. "Kami sudah siapkan uang tunainya dan complain handling," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel