GERHANA MATAHARI TOTAL 2016: Langka, Terjadi 250 Tahun Lagi

Bisnis.com,07 Jul 2015, 17:01 WIB
Penulis: Newswire
Menko Kemaritiman Indroyono Soesilo/Antara

Bisnis.com, JAKARTA-- Menteri Koordinator Kemaritiman Indroyono Soesilo, Selasa (7/7/2015), mengatakan gerhana matahari total yang terjadi di Indonesia pada 9 Maret 2016 merupakan kejadian langka.

Kejadian itu akan terjadi lagi dalam 250 tahun lagi. Oleh karena itu, pihaknya mempersiapkan kedatangan para wisatawan mancanegara untuk menyaksikan keindahan alam itu.

Pemerintah, katanya, telah membentuk panitia nasional dengan melibatkan sejumlah instansi seperti Kementerian Pariwisata, Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan), Kementerian Komunikasi dan Informatika, Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), Pelni, universitas, serta agen perjalanan.

"Perintah tentu berharap agar pemda yang dilalui GMT dan agen wisata bisa memanfaatkan fenomena alam ini sebaik mungkin untuk menjaring wisatawan sebanyak mungkin," kata Indroyono.

Kepala Lapan Thomas Jamaluddin mengatakan, gerhana matahari terjadi ketika piringan bulan menutupi sebagian atau seluruh piringan matahari dan penampakan gerhana bergantung pada jarak bulan, matahari dan posisi pengamatan.

"Gerhana matahari total atau GMT hanya dapat diamati dari daerah yang dilintasi bayangan umbra matahari, sementara gerhana matahari sebagian (GMS) dapat dilihat dari beberapa daerah lain," katanya.

Dari penelitian ilmiah, katanya, selama abad ke-20 (1900-1999) telah terjadi 224 gerhana bulan dan 224 gerhana matahari dan sebagian diantaranya dapat dilihat dari Indonesia, yang salah satunya pada 11 Juni 1983.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Nancy Junita
Terkini