Bisnis.com, PADANG—Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Bank Nagari mengajukan 10 nama calon untuk diseleksi OJK mengisi lima posisi direksi bank tersebut pada periode 2016-2020 mendatang.
Direktur Umum Bank Nagari Amrel Amir mengatakan direksi bank tersebut akan berakhir masa tugasnya pada 14 Februari tahun depan, sehingga pemegang saham melakukan penjaringan untuk menyiapkan calon pengganti.
“Masih sesuai jadwal, karena biasanya fit and proper test di OJK juga tidak cepat. Jabatan kami [direksi] berakhir Februari 2016, jadi setelah habis tidak ada lagi pengangkatan plt [pelaksana tugas],” katanya, Rabu (8/7/2015).
Dia mengatakan RUPS Bank Nagari yang digelar Selasa (7/7/2015) hingga malam itu menetapkan 10 nama calon direksi, serta mengubah jumlah direksi dari empat orang menjadi lima orang sesuai kebutuhan bank.
Dalam menajemen baru itu, perseroan menetapkan jabatan direktur umum, direktur keuangan, direktur kredit dan syariah, direktur operasional, dan direktur kepatuhan.
Adapun, sebelumnya dalam penjaringan nama calon, pemegang saham PT BPD Sumatra Barat alias Bank Nagari yang terdiri dari pemerintah provinsi, pemerintahan 19 kabupaten dan kota, serta koperasi karyawan mengajukan masing-masing 10 nama untuk kemudian disaring dan ditetapkan RUPS.
Dari hasil penjaringan itu muncul lebih dari 20 nama, kemudian mengerucut menjadi 10 nama calon dengan masing-masing dua nama untuk satu posisi yang akan mengikuti uji kelayakan dan kepatutan OJK.
“Awalnya lebih dari 20 nama calon, tetapi kemudian RUPS merangking dan menetapkan 10 nama calon,” kata salah satu pemegang saham, Shadiq Pasadigue, Bupati Tanah Datar.
Semua calon yang diajukan berasal dari internal bank atau masih berkarir di Bank Nagari. Untuk posisi direktur utama misalnya, RUPS mengajukan nama Amrel Amir, Direktur Umum dan M Irsyad yang menjabat Kepala Divisi Kredit.
Sementara itu, untuk empat jabatan lainnya, nama Manar Fuadi, Pemimpin Cabang Utama dan Widya Lestari, Kepala Divisi SDM diajukan untuk menduduki pos direktur keuangan. Lalu untuk posisi direktur kredit dan syariah diusulkan nama Irwan Zuldani dan Hendri.
Sedangkan posisi direktur operasional diajukan nama Syafrizal, Kepala Divisi IT dan Haris Munandra, Kepala Divisi Perencanaan. Untuk pos direktur kepatuhan yang diusulkan adalah Yondrival, Kepala Divisi Audit, dan Azmi Febrian, Sekretaris Perusahaan.
Direksi Bank Nagari sebelumnya, Direktur Utama Suryadi Asmi, Direktur Pemasaran Indra Wediana, dan Direktur Kepatuhan Yohanes tidak dicalonkan lagi karena menjabat dua periode. Hanya Direktur Umum Amrel Amir yang diajukan untuk mengisi pos direktur utama.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel