Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Pembangunan Daerah DI Yogyakarta (Bank BPD DIY) siap naik kelas menjadi Bank Umum Kegiatan Usaha (BUKU) 2 pada akhir tahun ini.
Direktur Utama Bank BPD DIY Bambang Setiawan mengatakan modal inti hingga Juni sudah mencapai Rp959 miliar pada kuartal II/2015. Untuk masuk kelompok BUKU 2, maka bank harus memiliki modal inti di atas Rp1 triliun.
Menurutnya, sebelum akhir tahun ini perseroan bisa memiliki modal inti di atas Rp1 triliun. "Sedikit lagi kami masuk BUKU 2," ungkapnya, Rabu (8/7/2015).
Hingga Juni 2015, BPD DIY berhasil membukukan laba hingga Rp104 miliar atau tumbuh 10% secara year on year. Menurutnya, pertumbuhan laba yang lebih tinggi di atas industri perbankan bakal berlanjut hingga akhir tahun ini.
Bambang menuturkan, pada akhir tahun ini BPD DIY menargetkan raihan laba hingga Rp232 miliar. Pada pertengahan tahun ini, BPD DIY baru saja mengajukan revisi rencana bisnis bank (RBB) untuk kredit dari target awal 27% y-o-y menjadi 20%-21% hingga akhir tahun ini.
Dia mengatakan dengan pertumbuhan kredit sekitar 20%-21% hingga akhir tahun, maka target tersebut juga bisa diraih. Bambang mengatakan penyaluran kredit tahun ini cenderung melambat, akan tetapi perseroan optimis pada tahun ini bakal menjangkau target baru. []
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel