Akibat Aktivitas Gunung Raung, Bandara Banyuwangi Masih Ditutup

Bisnis.com,11 Jul 2015, 23:50 WIB
Penulis: Duwi Setiya Ariyanti
Buruh perkebunan tebu beraktivitas dengan latar belakang Gunung Raung di Desa Sumber Arum, Songgon, Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu (11/7). Meskipun Gunung Raung berstatus Siaga, petani tebu di daerah tersebut masih melakukan aktivitas seperti biasa karena masih berada di jarak aman yang di tetapkan yaitu 3 kilometer dari puncak gunung. /ANTARA

Bisnis.com, JAKARTA - Akibat meningkatnya aktivitas Gunung Raung di Bondowoso, Jawa Timur Bandar Udara Blimbingsari, Banyuwangi masih ditutup.

Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mengatakan pihaknya masih harus memastikan keselamatan penerbangan terkait aktivitas Gunung Raung yang meningkat. Karena alasan tersebut, Bandar Udara Blimbingsari, Banyuwangi masih ditutup.

"Bandara Banyuwangi tetap kita tutup," ujarnya usai mengecek kesiapan angkutan lebaran di Stasiun Pasar Senen, Sabtu (11/7/2015).

Status bandara ini, ujar Jonan, terus dipantau. Alhasil, bila keadaan membaik, kegiatan di bandara akan diaktifkan kembali. "Tapi kita lihat evaluasinya," katanya.

Sementara itu, empat bandara lain yaitu Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali; Bandara Internasional Lombok; Bandara Selaparang, Lombok dan Bandara Notohadinegoro, Jember telah dioperasikan kembali. Pasalnya, keadaan telah memungkinkan dibukanya kembali aktivitas penerbangan.

"Ngurah Rai, Lombok, Malang, Surabaya, tidak masalah dan kita buka," katanya. []

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fatkhul Maskur
Terkini