Agen Masih Jadi Tumpuan Perusahaan Asuransi

Bisnis.com,12 Jul 2015, 14:03 WIB
Penulis: Amanda Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA--Sejumlah perusahaan asuransi Tanah Air masih mengandalkan jalur distribusi agen untuk menggenjot pundi-pundi pendapatan premi bruto pada tahun ini.

Beberapa perusahaan tersebut di antaranya adalah PT Asuransi Sinar Mas (ASM), PT CIMB Sun Life, PT Sun Life Financial Indonesia, dan PT Prudential Life Assurance.

“Untuk menggenjot kontribusi ritel, memang agen sangat berperan. Pada semester I/2015, kontribusi agen tumbuh sekitar 36%,” kata Direktur ASM Dumasi M.M. Samosir di Jakarta,  Minggu (12/7).

Dirinya merinci, jalur distribusi keagenan selalu mencatatkan peningkatan kontribusi premi signifikan, mulai dari 2013 senilai Rp186 miliar, dan Rp224 miliar pada tahun lalu.

Untuk tahun ini, kami menargetkan jalur keagenan dapat menyumbangkan premi bruto hingga Rp280 miliar.

Namun, selama ini, dia mengatakan jalur distribusi melalui broker memang mengambil porsi mayoritas perusahaan dari total premi bruto yang dihasilkan. “Jumlah agen ASM saat ini mencapai 17.000 orang,” katanya.

Menurutnya, strategi untuk meningkatkan kontribusi ritel melalui jalur keagenan memang harus terus digenjot guna meningkatkan pangsa pasar ASM. Apalagi, di sektor asuransi kesehatan, jumlah konsumen yang mayoritas berasal dari korporasi berkurang signifikan.

Perusahaan lainnya yakni PT CIMB Sun Life masih mengandalkan agen sebagai jalur distribusi utama untuk memasarkan produk terbarunyaAsuransi X-Tra Flexi. Produk teranyar CIMB Sun Life dibandrol dengan premi per bulan mulai dari Rp66.000.

“Ini [Asuransi X-Tra Flexi] akan ditawarkan melalui jalur agen atau telemarketing kami. Asuransi X-Tra Flexi merupakan salah satu wujud komitmen tinggi CIMB Sun Life untuk terus fokus dalam menyediakan produk terbaik bagi nasabah,” kata Presiden Direktur CIMB Sun Life Vivien Kusumowardhani.

Tidak hanya itu, PT Prudential Life Assurance juga masih mengandalkan peran keagenan untuk menggenjot kinerja perseroannya pada tahun ini.

Per kuartal I/2015, perusahaan asuransi jiwa patungan ini membukukan pertumbuhan total pendapatan premi di atas rata-rata industri jiwa pada kuartal I/2015 yakni 20% menjadi Rp7,09 triliun.

Kenaikan tersebut ditopang oleh pertumbuhan premi baru hingga 18% menjadi Rp2,77 triliun, dan premi lanjutan 21% menjadi Rp4,32 triliun pada periode yang sama.

Pada saat yang sama, Prudential mengklaim telah memiliki jumlah agen melebihi 240.000 dari sebelumnya 201.000.

Jumlah tersebut cukup fantastis karena Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) sendiri menargetkan mampu merekrut setidaknya 500.000 agen berlisensi pada tahun ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rustam Agus
Terkini