Bisnis.com, JAKARTA – Piutang pembiayaan multifinance tercatat naik 3,66% sampai Mei 2015 dibandingkan periode yang sama tahun lalu meskipun lini bisnis pembiayaan sewa guna usaha masih terkoreksi.
Berdasarkan data Bank Indonesia (13/7/2015), piutang pembiayaan tercatat Rp370,15 triliun atau naik moderat dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp357,06 triliun.
Dari jumlah itu, pembiayaan konsumen masih menyumbang kontribusi terbesar dengan total nilai Rp248,47 triliun atau naik 6,36% dibandingkan periode yang sama sebelumnya Rp233,61 triliun.
Kendati demikian, pembiayaan sewa guna usaha (SGU) masih tertekan dengan turun 2,81% menjadi Rp111,97 triliun dari periode yang sama sebelumnya Rp115,21 triliun.
Namun, pencapaian piutang SGU bulan Mei masih lebih baik dibandingkan dengan April. Piutang pembiayaan SGU naik 0,01 % dibandingkan bulan sebelumnya sebesar Rp111,95 triliun.
Di sisi lain, dua lini bisnis pembiayaan lain juga meningkat signifikan dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Pembiayaan anjak piutang atau factoring mampu tumbuh 17,3% menjadi Rp9,65 triliun dibandingkan tahun lalu.
Adapun, pembiayaan kartu kredit juga melonjak lebih dari enam kali lipat sebesar Rp 44 miliar dari sebelumnya Rp6 miliar pada periode yang sama.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel