Bisnis.com, BRUSSELS - Uni Eropa (UE) pada Senin (20/7) kembali menegaskan komitmennya bagi penyelesaian menyeluruh dan adil bagi konflik lama Palestina-Israel.
Menurut satu dokumen yang dikeluarkan di sisi pertemuan Dewan Urusan Luar Negeri, UE menyatakan resolusi tersebut akan "dilandasi atas penyelesaian dua negara --Negara Israel dan Negara Palestina yang merdeka, demokratis, berdampingan, berdaulat dan layak-- yang hidup berdampingan berdampingan dalam kedamai dan keamanan serta saling mengakui".
UE kembali menegaskan di dalam dokumen tersebut "tak ada pilihan bagi penyelesaian dua-negara melalui perundingan", demikian laporan Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Selasa siang.
"Status-quo bukan pilihan, kelangsungan hidup penyelesaian dua-negara secara terus-menerus terkikis oleh fakta baru di lapangan," kata dokumen itu.
"Satu prioritas mendesak ialah harus menangani situasi menyedihkan di Jalur Gaza," katanya.
UE menyerukan perubahan mendasar bagi situasi politik, keamanan dan ekonomi di Jalur Gaza, termasuk diakhirinya blokade dan pembukaan penuh pos penyeberangan, dan pada saat yang sama menandani keprihatinan sah Israel mengenai keamanan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel