Siswa Baru Wajib Ikut Ekstrakulikuler

Bisnis.com,27 Jul 2015, 16:18 WIB
Penulis: Yulianisa Sulistyoningrum
Ilustrasi/JIBI

Bisnis.com, JAKARTA -- Satu minggu setelah masuk sekolah dan masa orientasi siswa selesai, siswa baru di wajibkan untuk mengikuti kegiatan ekstrakulikuler untuk menunjang nilai non akademis dan keterampilan siswa.

Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Hamid Muhammad mengatakan, biasanya perpeloncoan tidak hanya terjadi saat masa orientasi siswa baru melainkan juga saat masa orientasi di masing masing organisasi ekstrakulikuler di sekolah.
 
"Kami tekankan pada minggu pertama tidak terjadi apa-apa. Nah biasanya tiga bulan setelah ini ekskul-ekskul lakukan perpeloncoan. Ini yang harus diawasi, organisasi di sekolah," ungkap Hamid.
 
Hamid mengatakan, kegiatan organisasi di sekolah seharusnya sudah tidak ada lagi campur tangan alumni dan dibina dalam konteks negatif. 
 
"Selama ini yang dibina alumni konteksnya negatif karena jadi ajang balas dendam. Kepala sekolah dan guru harus peka disitu," ujarnya.
 
Menurut Hamid, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah melayangkan surat edaran menteri untuk meniadakan segala bentuk hukuman fisik dan psikologis pada siswa baru. 
 
"Kami pantau dan dampingi mana sekolah sekolah yang sengaja melakukan itu melalui dinas pendidikan kota. Gak bisa melakukan pembiaran," tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Martin Sihombing
Terkini