Bisnis.com, JAKARTA- Bloomberg Dollar Index mengemukakan saat dibuka hari ini, Selasa (28/7/2015) menguat 8 poin atau 0,06% ke Rp13.455/US$.
Pada pk. 08:02 WIB rupiah jadi menguat 0,02% ke Rp13.460.
Bagaimana pergerakan rupiah selanjutnya? Ikuti lajunya secara live hingga penutupan.
Kurs rupiah ditutup melemah 0,01% ke level Rp13.465 per dolar AS. Penutupan hari ini, Selasa (28/7/2015), menjadi rekor terendah sejak Agustus 1998 yang berada pada level Rp13.400 per dolar AS.
Kurs tengah Bank Indonesia nilai tukar rupiah atas dolar AS melemah 0,05% ke Rp13.460/US$.
Kurs tengah BI
Tanggal | Rp/US$ |
28 Juli | 13.460 |
27 Juli | 13.453 |
24 Juli | 13.448 |
Sumber:BI, 2015
Rupiah fluktuatif di kisaran tipis. Penguatan dan pelemahan silih berganti,.
Rupiah pada pk. 13:28 WIB melemah 0,01% ke Rp13.464
Mata uang Asia tenggara mayoritas menguat., hanya baht Thailand melemah 0,1%.
Lainnya menguat, yaitu dolar Singapura (+0,17%), peso Filipina (+0,09%), ringgit Malaysi (+0,15%), dan rupiah kembali menguat 0,02% ke Rp13.460/US$
Mata uang Asia tenggara mayoritas menguatm, hanya rupiah yang melemah 0,02% ke Rp13.465/US%.
Lainnya menguat, yaitu dolar Singapura (+0,2%), peso Filipina (+0,05%), ringgit Malaysia (+0,16%), baht Thailand (+0,02%),.
Rupiah berbalik melemah 0,01% ke Rp13.464/US$
Bloomberg Dollar Index mengemukakan saat dibuka hari ini, Selasa (28/7/2015) menguat 8 poin atau 0,06% ke Rp13.455/US$.
Pada pk. 08:02 WIB rupiah jadi menguat 0,02% ke Rp13.460.
Bagaimana pergerakan rupiah selanjutnya? Ikuti lajunya secara live hingga penutupan.
Indeks dolar Amerika Serikat pada perdagangan pagi ini, Selasa (28/7/2015) menguat tipis, setelah Senin anjlok hingga terlempar ke level 96.
Indeks dolar AS seperti dikutip dari Bloomberg, pada perdagangan hari ini, Selasa (28/7/2015) dibuka menguat 0,07% ke 96,573. Pada Senin (27/7/2015), indeks melemah 0,76% ke 96,502.
Pada pk. 07:19 WIB, indeks jadi naik 0,05% ke 96,549, dan bergerak di kisaran 96,536—96,582.
Dikemukakan setelah dolar mengalami reli mingguan terpanjang 2015, terjadi aksi jual kemarin dipicu kekhawatiran pertumbuhan global akan melemah karena AS akan menaikkan suku bunga Fed Rate.
Seperti diketahui The Federal Reserve bertemu pekan ini untuk mempertimbangkan pengetatan kebijakan moneter untuk pertama kalinya, sejak tahun 2006.
"Ada kemungkinan pasar adalah melihat harapan Fed," kata Brian Daingerfield, Ahli Strategi Mata Uang RBS Securities Group Plc seperti dikutip Bloomberg, Selasa (28/7/2015).
Indeks dolar AS seperti dikutip dari Bloomberg, pada perdagangan hari ini Selasa (28/7/2015) dibuka menguat 0,07% ke 96,573.
Indeks dolar AS seperti dikutip dari Bloomberg, pada penutupan perdagangan Senin (27/7/2015) melemah 0,76% ke 96,502.
Berdasarkan Bloomberg Dollar Index, rupiah melemah 16 poin atau 0,12% ke Rp13.463/US$ pada penutupan perdagangan Senin (27/7/2015).
Rupiah mencetak level terendah dalam lima tahun perdagangan.
Pelemahan rupiah terjadi menjelang bank sentral AS Federal Reserve menggelar rapat dua harinya (28-29 Juli), pasar yang khawatir kondisi ekonomi China, dan tertekannya harga komoditas.
Bagaimana pergerakan rupiah hari ini, Selasa (28/7/2015)? Ikuti lajunya secara live mulai pembukaan hingga penutupan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel