Ini Dampak Tol Cipali pada Bisnis Hotel di Kuningan

Bisnis.com,05 Agt 2015, 06:09 WIB
Penulis: Maman Abdurahman
Tol Cipali/Antara

Bisnis.com, KUNINGAN—Kehadiran Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) memberikan dampak cukup bagus untuk sektor perhotelan yang ada di Kabupaten Kuningan Jawa Barat sejak akses Tol terpanjang itu diresmikan Presiden Joko Widodo 14 Juni 2015 lalu.

Public Relations Grage Sangkan Hotel and SPA Kuningan Yuni Listiawati mengatakan dampak positif yang muncul setelah Tol Cipali beroperasi adalah semakin banyaknya tamu individu dari berbagai daerah khususnya Jakarta.

Dia menuturkan para tamu dari Jakarta biasanya berkunjung ke Grage Sangkan Hotel dari rombongan corporate (group) yang mengadakan rapat, seminar atau gathering dan kondisi berbeda mulai terlihat sejak Tol Cipali beroperasi.

“Bahkan ada pengunjung individu sengaja datang untuk menikmati fasilitas SPA di Grage Sangkan kemudian langsung kembali ke Jakarta,” katanya, Selasa (4/8/2015).

Yuni mengungkapkan semakin cepatnya akses dari Jakarta ke wilayah Cirebon dan Kuningan sejak Tol Cipali beroperasi membuat posisi Kabupaten Kuningan sejajar dengan daerah puncak [Bogor] berdasarkan jika dilihat berdasarkan jarak tempuhnya.

“Mulai banyaknya tamu individu dari Jakarta di Grage Sangkan Hotel sejak Tol Cipali beroperasi hingga sekarang,” ujarnya.

Kondisi berbeda malah dialami kalangan pengusaha hotel di Kabupaten Indramayu yang masih berada di wilayah Ciayumajakuning ketika Tol Cipali beropasi karena malah membuat restoran dan hotel yang ada di daerah tersebut sepi.

Ketua PHRI Kabupaten Indramayu Karno Dwiatmaja mengatakan sejak Tol Cipali beroperasi jumlah pengunjung rumah makan dan hotel di Kabupaten Indramayu semakin turun bahkan saat musim arus mudik yang biasanya disebut masa “panen” bagi pengusaha malah mengecewakan karena kebanyakan mobil pribadi tidak melintas di jalur Pantura Indramayu.

“Target peningkatan pengunjung sebesar 15% pada musim arus mudik 2015 lalu tidak tercapai, restoran jadi sepi begitu pula dengan hotel,” tuturnya. (k3)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Yanto Rachmat Iskandar
Terkini