197 Orang Dihukum Akibat Rumor Saham & Ledakan di Tianjin di China

Bisnis.com,31 Agt 2015, 10:57 WIB
Penulis: John Andhi Oktaveri
Pemerintah China menghukum 197 orang atas tuduhan menyebarkan rumor kejatuhan pasar saham dan ledakan di Kota Tianjin melalui dunia maya./Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA- Pemerintah China menghukum 197 orang atas tuduhan menyebarkan rumor kejatuhan pasar saham dan ledakan di Kota Tianjin melalui dunia maya.

Mereka dituding mengedarkan sejumlah berita tak benar seperti seorang pria yang melompat bunuh diri di Beijing akibat jatuhnya nilai saham-saham. Beberapa di antara bahkan dituding menghembuskan laporan sebanyak 1.300 orang meninggal dalam ledakan di Tianjin.

Padahal, menurut versi pemerintah, sebanyak 150 orang meninggal dalam ledakan itu, sedangkan 23 lainnya hilang. Selain itu, ada pula yang menyebarkan gosip bernada hasutan mengenai peringatan 70 tahun berakhirnya Perang Dunia II.

Dari ratusan orang yang dihukum, terdapat seorang wartawan dan pejabat pasar saham. Wartawan yang dihukum dituding ‘menebar informasi palsu’ mengenai penurunan saham.

Pemerintah China selama ini mengatur pemberitaan secara ketat.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Linda Teti Silitonga
Terkini