Bisnis.com, MAKASSAR - Pergantian pucuk pimpinan PT Pelabuhan Indonesia 4 digulirkan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Mulyono yang menjabat sebagai Direktur Utama Pelindo 4 sejak 2013 lalu, digantikan Doso Agung yang merupakan mantan General Manager (GM) Pelabuhan Panjang Lampung dan GM TPK Koja.
Selain itu, Doso Agung sebelumnya menjabat sebagai Dirut RS Pelabuhan, anak usaha PT Pelabuhan Indonesia II atau Indonesia Port Corporation.
Sekretaris Perusahaan Pelindo 4 Abdul Rahman mengemukakan serah terima jabatan secara resmi dan pelantikan telah dilakukan di Kementerian BUMN pada Senin (1/9/2015) lalu di Jakarta.
"Hari ini dirut baru dijadwalkan bertemu dengan pejabat struktural di Pelindo 4," katanya saat dihubungi Bisnis.com, Kamis (3/9/2015).
Berdasarkan catatan Bisnis.com, sejumlah proyek prestisius dalam rangka pengembangan infrastruktur pelabuhan maupun Tol Laut telah direalisasikan Pelindo 4 di bawah kepemimpinan Mulyono.
Paling anyar adalah pembangunan Makassar New Port (MNP) yang diresmikan Presiden Joko Widodo pada Mei 2015 lalu serta revitalisasi sejumlah pelabuhan kelolaan dengan berorientasi pada peningkatan kapasitas pelayanan.
Sementara itu, dari sisi kinerja keuangan perseroan, dalam dua tahun terakhir mampu mencatatkan pertumbuhan pendapatan dua digit yang diiringi peningkatan pelayanan peti kemas, barang maupun penumpang.
Secara terperinci, pendapatan perseroan sepanjang 2014 mencapai Rp2,06 triliun, naik 22% dibandingkan dengan tahun lalu. Sementara itu, posisi aset pada periode yang sama sebesar Rp4,3 triliun.
Secara kumulatif, pelayanan petikemas di seluruh pelabuhan kelolaan mencapai 1,79 juta TEU's sedangkan barang (non petikemas) sebanyak 137 juta ton.
Di sisi lain, Mulyono juga telah merealisasikan revitalisasi terminal penumpang di pelabuhaan kelolaan, diantaranya Pelabuhan Fak Fak Papua Barat, Pelabuhan Makassar serta sejumlah pelabuhan lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel