Bisnis.com, JAKARTA - Bali United terancam ditinggal bek tengahnya Wahyu "Gundul" Kristanto dalam waktu lama. Pemilik nomor punggung dua ini dipastikan absen saat Bali United bertemu Mitra Kukar pada pertandingan kedua penyisihan grup C turnamen Piala Presiden, Kamis (3/9/2015).
Bukan hanya itu, akibat cedera yang agak serius pada ligamen lutut kirinya, Gundul juga terancam absen selama pagelaran turnamen Piala Presiden.
Setelah menjalani pemeriksaan Magnetic Resonance Imaging (MRI), Gundul diprediksi harus menepi dari rumput hijau selama kurang lebih tiga bulan ke depan. Ia mengalami masalah pada ligamen lutut kirinya akibat salah tumpuan pada laga kontra Persija Jakarta.
“Hasil pemeriksaan MRI menyebutkan kalau ligamen lutut Gundul bermasalah. Tapi tidak sampai robek. Jadi tak butuh operasi,” kata Fathurahman Zulkarnain, fisioterapi Bali United, Rabu (2/9/2015).
Hasil MRI menurutnya bisa dibilang agak melegakan, mengingat sebelumnya Gundul diprediksi mengalami cedera sangat serius. Kekhawatiran akan roboknya ligamen sang pemain pelontos ini ternyata tak terbukti. Ia hanya cukup istirahat total tanpa harus menjalani operasi.
Sang pemain sendiri mengaku pasrah dan mempercayakan proses penyembuhan cedera pada tim dokter Bali United. Ia belajar dari pengalaman cedera yang sama pada rekan satu timnya, Windu Wibowo beberapa bulan yang lalu. Gundul tak mau memaksakan diri dan akan lebih bersabar melewati proses penyembuhan cedera.
“Saya akan istirahat total. Saya tak mau mengalami cedera yang lebih parah. Harus bersabar, dan fokus pada proses penyembuhan,” kata pemain yang terkenal lugas di lapangan ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel