Bisnis.com, JAKARTA— Harga emas Comex untuk kontrak Desember 2015 Pk. 08:10 WIB, Jumat (4/9/2015) melemah 1,6 poin atau 0,14% ke ke US$1.122,9 per troy ounce.
Pelemahan untuk hari ketiga ini terjadi di saat dolat melanjutkan penguatannya.
Kebijakan bank sentral Eropa (ECB), dan jelang rapat bank sentral AS (Fed) mendorong penguatan dolar.
Bagaimana pergerakan emas selanjutnya? Ikuti lajunya secara live.
Harga emas Antam turun 1.000 dijual di kisaran Rp517.600-Rp557.000 per gram
Emas Comex berbalik menguat 0,2 poin atau 0,02% ke US$1.124,7 per troy ounce.
Emas di awal prdagangan, saat pasar meresponskebijakan Bank Sentral Eropa (ECB) yang memberikan sinyaldapat meningkatkan stimulus. Pasar juga menunggu data payroll AS yang bisa menjadi dasar bank sentral AS Federal Reserve dalam pempertimbangkan jadwal rencana kenaikan suku bunganya. Hal itu mendorong penguatan dolar.
"Laporan ini bisa menjadi faktor penentu, apakah mereka membuat kenaikan suku bunga atau akan mereka menunggu sampai Desember," kata James Wilson, Analis Morgans Financial Ltd seperti dikutip Bloomber, Jumat (4/9/2015).
Data payroll AS akan diumumkan Jumat ini.
Harga emas Pegadaian , Jumat (4/9/2015)
Bobot | Harga (Rp) | Harga/gr |
5 | 2.645.000 | 529.000 |
10 | 5.240.000 | 524.000 |
25 | 13.025.000 | 521.000 |
50 | 26.000.000 | 520.000 |
100 | 51.950.000 | 519.500 |
250 | 129.750.000 | 519.000 |
1.000 | 518.000.000 | 518.000 |
Sumber: pegadaian.co.id
Harga emas Comex untuk kontrak Desember 2015 Pk. 09:50 WIB, Jumat (4/9/2015) melemah 0,5 poin atau 0,04% ke US$1.124 per troy ounce.
Emas melemah setelah Bank Sentral Eropa (ECB) memberikan sinyal dapat meningkatkan stimulus,.
Sinyal tersebut mendorong dolar dan pasar saham, sebaliknya mengurangi permintaan safe haven, antara lain emas.
Investor saat ini juga menunggu data pekerjaan AS yang dirilis Jumat, untuk memberikan petunjuk kapan realisasi kenaikan suku bunga (Fed Rate).
"Laporan ini bisa menjadi faktor penentu apakah mereka (Fed) menaikkan suku bunga atau menunggu sampai Desember," kata James Wilson, Analis Morgans Financial Ltd seperti dikutip Bloomberg, Jumat (4/9/2015).
Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange melemah pada pagi ini, Jumat (4/9/2015), karena dolar AS terus menguat dan bursa AS naik.
Bank Sentral Eropa (ECB) pada Kamis memutuskan untuk mempertahankan suku bunga utama dan meningkatkan batas penerbitan saham, seperti dikutip Bloomberg, Jumat (4/9/2015).
Presiden ECB Mario Draghi mengumumkan batas penerbitan saham akan dinaikkan dari batas awal 25% menjadi 33%.
Para analis mencatat keputusan ECB membantu dolar AS terus bergerak lebih tinggi terhadap euro dan mata uang utama lainnya pada Kamis, menekan emas berjangka untuk menetap lebih rendah.
Bursa AS diperdagangkan lebih tinggi karena para investor mencoba untuk mencerna sejumlah laporan ekonomi bervariasi.
Analis juga mengatakan bahwa emas tertekan, karena investor menunggu laporan pekerjaan AS yang bisa mengindikasikan kapan kenaikan suku bunga Federal Reserve.
Harga emas Antam pada perdagangan Jumat (4/9/2015)
Bobot/keping (gram) | Harga/gram (Rp) |
1 | 558.600 |
2 | 538.000 |
2,5 | 534.500 |
3 | 532.000 |
4 | 529.000 |
5 | 529.000 |
10 | 524.000 |
25 | 521.000 |
50 | 520.000 |
100 | 519.500 |
250 | 519.000 |
500 | 518.600 |
Sumber: logammulia.com, 2015
Harga jual emas Antam turun 2.000, ke kisaran Rp518.600-Rp558.000/gram
Buyback emas Antam turun 2.000 ke Rp498.000/gram
Harga emas Comex Jumat dibuka stagnan di US$1.124,5 per troy ounce. Pada Kamis, emas Comex ditutup melemah o,8% atau 9,1 poin ke US$1.124,5
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel