Bisnis.com, JAKARTA - Porsi tabungan PT Bank Yudha Bhakti Tbk. mengalami penurunan setelah Hari Raya Idulfitri.
Direktur Kepatuhan Bank Yudha Bhakti Iim Wardiman menuturkan nominal tabungan mengalami penurunan sebesar 12% pada Agustus 2015 dibandingkan bulan sebelumnya.
"Tabungan di kami kan fluktuatif, dari Juli ke Agustus ada penurunan sekitar 12%. Kemungkinan di Agustus banyak yang narik untuk keperluan biaya sekolah dan lain-lain," ucapnya kepada Bisnis.com, Jumat (4/9/2015).
Perseroan mulai mengerem penghimpunan dana pihak ketiga (DPK), terutama simpanan mahal atau deposito.
Hal ini dilakukan supaya bank tidak terlalu menanggung biaya dana yang besar, sedangkan permintaan kredit hingga saat ini masih slow down seiring perlambatan ekonomi.
Berdasarkan laporan keuangan penyaluran kredit perseroan hingga Juni 2015 tercatat senilai Rp2,31 triliun atau meningkat sebesar 15,15% secara year to date dibandingkan akhir tahun lalu yang senilai Rp2 triliun.
Dari sisi penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) perseroan tercatat senilai Rp2,66 triliun yang terdiri dari simpanan berjangka Rp2,33 triliun, tabungan senilai Rp171,34 miliar dan giro senilai Rp156,99 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel