Pergantian Budi Waseso Masih Dipersoalkan DPR

Bisnis.com,07 Sep 2015, 13:50 WIB
Penulis: Newswire
Komjen Pol Budi Waseso (kiri) berjabat komando dengan Komjen Pol Anang Iskandar (kanan) sebelum acara serah terima jabatan (sertijab) di Ruptama Mabes Polri, Jakarta, Senin (7/9/2015). Budi Waseso resmi bertukar jabatan dengan Anang Iskandar dari Kepala Badan Reserse Kriminal Polri menjadi Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN)./Antara

Kabar24.com, JAKARTA-- Komisaris Jenderal Polisi Budi Waseso telah menjadi kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), dan dia digantikan koleganya, Komisaris Jenderal Polisi Anang Iskandar.

 Walau begitu, anggota DPR menilai belum ada penjelasan logis di balik tukar guling jabatan itu. 

Anggota Komisi III DPR dari Fraksi PKS, Nasir Djamil, meminta Kepala Kepolisian Indonesia, Jenderal Polisi Badrodin Haiti, agar secara terang-benderang menjelaskan alasan rotasi Waseso itu. 

"Kalau tidak ada latar belakang yang mengikuti, mungkin tak seheboh ini," kata Djamil, di Gedung Parlemen, Jakarta, Senin (7/9/2015).

Dia menilai sejauh ini belum ada alasan logis di balik mutasi Waseso. Tanpa penjelasan logis dan terang-benderang dari Haiti, menurut dia, dapat memicu sejumlah anggota DPR mengusulkan pembentukan pansus.

Dia menekankan, pernyataan pemberantasan korupsi yang digalakkan Waseso telah membuat gaduh sektor ekonomi tidak dapat dibenarkan, sebab praktiknya di negara lain hal itu tidak pernah terbukti.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Nancy Junita
Terkini