Bisnis.com, JAKARTA - Menjelang pertandingan final Piala Kemerdekaan, PSMS Medan mengaku telah mempelajari permainan tim Persinga Ngawi yang akan dihadapi dalam laga yang digelar pada Minggu (13/9/2015) mulai pk. 20:00 WIB di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, yang disiarkan secara langsung oleh Trans 7.
Pelatih PSMS Medan Suharto AD mengatakan dia bersama pemain telah menyaksikan langsung pertandingan Persinga ketika menaklukkan Persiba Bantul dengan skor tipis 3-2 di semifinal.
Hal itu dilakukan untuk mengetahui cara bermain Persinga sekaligus mencari cara untuk mengantisipasinya. "Sudah pasti Persinga bagus karena mereka masuk final. Permainan mereka juga cukup baik," kata pelatih yang saat bermain membawa PSMS juara Perserikatan 1983 dan 1985.
Anggota TNI AD itu menuturkan di dalam skuat Persinga juga ada pemain yang pernah memperkuat PSMS Medan yakni Andre Sitepu yang diperkirakan menjadi penghalang buat Tambun Naibaho dan kawan-kawan.
"Kita sudah amati gaya permainan Persinga, baik cara menyerang dan bertahan. Makanya dalam latihan tadi pagi saya sudah motivasi anak-anak. Bagaimana menyerang agar kembali mencetak peluang dan gol," kata Suharto.
Menjelang partai final, Legimin Rahardjo dan kawan-kawan terlihat santai dan tidak terlalu dipaksakan latihan demi menjaga kebugaran. "Jangan sampai pemain terlalu tegang, tapi jangan juga menjadi kendur."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel