Jamkrida Sumsel Kembangkan Surety Bond untuk Proyek Asian Games

Bisnis.com,17 Sep 2015, 15:30 WIB
Penulis: Dinda Wulandari

Bisnis.com, PALEMBANG – PT Penjaminan Kredit Daerah (Jamkrida) Sumatra Selatan mulai mengembangkan produk baru berupa surety bond seiring banyaknya rencana proyek pemerintah menjelang Asian Games yang akan dilaksanakan di Palembang pada 2018.

Direktur Utama PT Jamkrida Sumsel Dian Askin Hatta mengatakan kehadiran event Asian Games itu membuat pasar surety bond di Sumsel menjadi sangat prospektif.

“Kami sekarang lagi menggerakkan produk surety bond karena menjelang Asian Games banyak pembangunan di berbagai bidang, kami ingin membidik penjaminan proyek—proyek tersebut,” katanya, Kamis (17/9/2015).

Menurut Askin, untuk langkah awal perusahaan tengah menggarap surety bond untuk detail engineering design (DED) renovasi gedung Pemprov Sumsel, Jamkrida memberikan produk penjaminan uang muka senilai Rp700 juta untuk proyek tersebut.

Dia mengatakan nantinya perusahaan milik Pemprov Sumsel itu juga akan menawarkan produk jaminan penawaran, jaminan pelaksanaan hingga jaminan pemeliharaan.

Askin menambahkan dalam waktu dekat pihaknya juga akan melakukan audiensi dengan pemerintah daerah terkait kehadiran produk baru perusahaan.

Harapannya, kata dia, pemda mau menggunakan jasa surety bond yang dirilis Jamkrida untuk proyek pembangunan baik yang bersumber dari APBD maupun APBN.

“Banyak proyek persiapan Asian Games yang bisa kami garap, seperti pembangunan Jembatan Musi BI, jalan tol Palembang—Indralaya dan gedung—gedung baru,” ujarnya.

Untuk saat ini, dia melanjutkan, pihaknya baru memberikan surety bond tak kurang dari Rp5 miliar, yang mana selain untuk renovasi gedung Pemprov juga untuk perbaikan monumen perjuangan rakyat di Kota Palembang.

Askin mengemukakan meski banyak proyek pembangunan yang potensial untuk digarap namun perusahaan masih terkendala keterbatasan modal.

Oleh karena itu, perusahaan pun berencana menggandeng PT Jamkrindo agar dapat memberikan surety bond dengan nilai yang lebih besar.
“Kami akan menggandeng mitra Jamkrindo sehingga nanti bisa terwujud co garranty dan bisa tanpa limit,” katanya.

Menurut dia, ekspansi produk surety bond keluaran pihaknya akan tersendat jika hanya mengandalkan modal Jamkrida, yaitu hanya sampai Rp1,25 miliar per proyek.

Padahal, Jamkrida juga sedang menjajaki pembukaan kantor cabang baru di kabupaten/kota untuk memperluas produk surety bond tersebut.
“Makanya kami terus berupaya meminta kenaikan penyertaan modal dari Pemprov Sumsel untuk mendukung ekspansi bisnis kami,” katanya.

Sekedar diketahui, modal yang dimiliki Jamkrida Sumsel saat ini senilai Rp25 miliar dan pemprov rencananya akan memberikan penyertaan modal senilai Rp25 miliar lagi pada APBD 2016.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Hendri Tri Widi Asworo
Terkini