Bisnis.com, JAKARTA--Bank Indonesia memproyeksikan rasio kredit bermasalah (non performing loan/NPL) pada Agustus 2015 tidak berubah banyak dibandingkan Juli 2015.
Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Tirta Segara mengatakan NPL Juli 2015 meningkat dibandingkan bulan sebelumnya karena kredit tumbuh melambat.
Sedangkan pada Agustus 2015, Tirta mengungkapkan pertumbuhan kredit mencapai 10,9% atau lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan kredit di Juli 2015 sebesar 9,4%.
"Jadi, perkiraaan saya kalau pertumbuhan kredit naik, biasanya NPL flat. Bisa 2,6% sampai 2,7%," katanya di Jakarta, Jumat (18/9/2015).
Tirta menjelaskan angka NPL belum bisa diketahui kendati angka pertumbuhan kredit Agustus 2015 telah didapat karena pertumbuhan kredit dihimpun berdasarkan data mingguan. Sementara itu, data NPL dihimpun berdasarkan data bulanan.
"Kami belum dapat angka NPL karena data bulanan Agustus baru diolah pertengahan bulan ini," ucap Tirta.
Sementara itu, seperti diketahui NPL gross kredit perbankan per Juni 2015 tercatat sebesar 2,6% dan NPL nett sebesar 1,4%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel