Aprindo: 10% Ritel Modern Tutup

Bisnis.com,20 Sep 2015, 17:54 WIB
Penulis: Tegar Arief
Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA -- Sebanyak 10% dari jumlah total ritel modern telah tutup akibat pelambatan ekonomi yang terjadi dalam beberapa bulan terakhir. Berdasarkan data Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) saat ini ada sekitar 3.000 gerai di seluruh Indonesia.

Selain karena pelambatan ekonomi, pelarangan penjualan minuman alkohol golongan A yang diterapkan oleh Kementerian Perdagangan per April lalu juga turut berperan menggerus keuntungan pengusaha, terutama kelas minimarket.

"Ada sekitar 10% yang tutup dari seluruh golongan. Tapi mayoritas kelas minimarket karena faktor itu tadi, efisiensi dan kondisi ekonomi" kata Wakil Ketua Umum Aprindo Satria Hamid, Minggu (20/9/2015).

Ritel modern yang tutup, imbuhnya, bukan hanya gerai yang dimiliki oleh perusahaan induk. Namun juga gerai yang dikelola secara personal oleh masyarakat atau waralaba.

"Termasuk yang waralaba juga, karena keadaan ekonomi, aturan-aturan yang dibebankan peritel, misalnya pelarangan penjualan minuman alkohol itu tadi," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Saeno
Terkini