Bisnis.com, JAKARTA - Sebanyak 12 orang tewas dan 41 orang lagi cedera pada Senin (21/9/2015), dalam ledakan bom mobil di satu pasar di Ibu Kota Irak, Baghdad, kata satu sumber polisi.
Serangan tersebut terjadi sebelum Matahari terbenam, ketika satu mobil yang dipasang peledak mengoyak satu pasar terkenal yang penuh pengunjung di Kabupatan Syiah Al-Ameen di bagian tenggara Baghdad, kata sumber itu kepada Xinhua.
Ledakan tersebut menghancurkan banyak kios dan membakar beberapa toko di dekatnya serta mobil milik warga sipil, kata sumber itu, sebagaimana diberitakan Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Selasa siang.
Anggoa Negara Islam mengaku bertanggung-jawab atas serangan bom mobil tersebut, dan mengatakan di dalam satu pernyataan bahwa serangan itu ditujukan kepada anggota milisi Syiah di Kabupaten Al-Ameen.
Irak telah menyaksikan kerusuhan paling buruknya dalam beberapa tahun. Aksi teror dan kekerasan telah menewaskan tak kurang dari 12.282 warga sipil dan melukai 23.126 orang lagi pada 2014, sehingga menjadikannya tahun paling mematikan sejak meletusnya bentrokan sektarian pada 2006-2007, kata laporan PBB belum lama ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel