Dirikan RAMC di Medan, Cara Allianz Mudahkan Agen dan Nasabah

Bisnis.com,22 Sep 2015, 13:44 WIB
Penulis: Novita Sari Simamora
Chief Agency Officer Allianz Life Indonesia Ginawati Djuandi (kiri) dan Country Manager & Direktur Utama Allianz Life Indonesia Joachim Wessling menggunting pita sebagai tanda peresmian Regional Agency Management Center (RAMC) di Medan/Bisnis-Novita Sari Simamora

Bisnis.com, MEDAN - Allianz Life Indonesia meresmikan regional agency management center (RAMC) di Medan untuk mempercepat proses operasional bagi tenaga pemasaran di wilayah itu.

Chief Agency Officer Allianz Life Indonesia Ginawati Djuandi mengungkapkan peresmian itu akan memberikan layanan yang lebih cepat kepada agen-agen serta bisa dioptimalkan dengan memberikan pelatihan kepada tenaga pemasaran di Kota Medan.

Di tengah maraknya persaingan di industri asuransi, katanya, Allianz akan mengembangkan kualitas dan profesionalime agen.

"Fasilitas yang bisa dinikmati adalah teknologi yang mumpuni, sarana ujian online Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia [AAJI] yang akan membantu proses lisensi keagenan dan desentralisasi proses rekrutmen agen untuk wilayah Kota Medan dan sekitarnya," ungkapnya di Medan, Selasa (22/9/2015).

Ginawati mengungkapkan RAMC terhubung langsung dengan sistem di kantor pusat Allianz Indonesia di Jakarta, sehingga dapat mempercepat proses perekrutan agen dan juga pengajuan polis asuransi nasabah di Medan.

Hingga saat ini jumlah agen Allianz di Medan mencapai 1.500 jiwa dengan jumlah nasabah yang telah dilayani mencapai 20.000 jiwa.

Dia mengungkapkan jumlah penduduk di Kota Medan sebanyak 2,6 juta jiwa, sehingga target nasabah baru perusahaan masih sangat besar.

Menurutnya, Kota Medan dicatat sebagai penyumbang terbesar kedua pendapatan bagi perusahaan. Melalui peresmian RAMC, kata Ginawati, RAMC akan menjadi pilar penting untuk meningkatkan penjualab dan menyebarkan informasi mengenai asuransi kepada masyarakat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Stefanus Arief Setiaji
Terkini