TRAGEDI MINA: Indonesia Minta Peningkatan Aspek Keamanan & Keselamatan

Bisnis.com,25 Sep 2015, 16:43 WIB
Penulis: Ana Noviani
Proses evakuasi korban tragedi Mina/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA - Buntut dari insiden Mina, Pemerintah Indonesia segera menjalin komunikasi dengan Pemerintah Arab Saudi untuk memastikan aspek keamanan dan keselamatan jamaah dalam pengelolaan ibadah haji pada masa yang akan datang.

Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki mengatakan Presiden Joko Widodo menyampaikan duka cita atas meninggalnya lebih dari 700 jemaah akibat terinjak-injak di Jalan 204 saat menuju Jamarat untuk melontar jumrah, Kamis (24/9) pagi waktu Arab Saudi.

"Tentu saja pemerintah berkepentingan untuk bicara dengan Pemerintah Saudi untuk memastikan pengelolaan haji juga memberikan keamanan dan keselamatan jamaah haji kita," ujar Teten di Kompleks Istana Kepresidenan, Jumat (25/9/2015).

Keamanan dan keselamatan penyelenggaraan ibadah haji, lanjutnya, sangat tergantung pada fasilitas yang disiapkan Pemerintah Arab Saudi, instansi terkait, dan panitia penyelenggaraan ibadah haji.

"Presiden berharap ini tidak terjadi lagi, terulang kembali. Ini kan sudah berkali-kali," tegasnya.

Teten menuturkan saat ini Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin berada di Arab Saudi untuk mencari informasi dan berkomunikasi dengan pejabat Arab Saudi yang terkait. Dari sisi diplomasi,

Menteri Luar Negeri Retno L.P. Marsudi juga terus berkoordinasi dengan KJRI Jeddah.
 
Di dalam negeri, imbuh Teten, pemerintah terus memperbaiki pengelolaan ibadah haji. Tidak hanya dari sisi administrasi dan biaya, tetapi juga pendampingan dan pembekalan jamaah haji asal Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Stefanus Arief Setiaji
Terkini