Krisis Timur Tengah: Rusia Lancarkan Serangan Udara Kedua di Suriah

Bisnis.com,01 Okt 2015, 18:22 WIB
Penulis: Novie Isnanda Pratama
Ilustrasi: Pemberontak Suriah anti Rezim Bashar Assad/Reuters

Kabar24.com, SURIAH - Rusia kembali meluncurkan serangan udara di Suriah untuk membombardir kelompok radikal Islamic State of Iraq and Syria (ISIS), seperti laporan BBC, Kamis (1/10/2015).

Serangan tersebut mengincar posisi pemberontak di wilayah barat laut yang dikuasai oleh aliansi yang dikenal dengan tentara penaklukan, menurut laporan TV Lebanon al-Mayadeen.

Sebelumnya, pada Senin (28/9/2015), Rusia telah mengerahkan pesawat untuk menyerang sekitar 20 target ISIS.

Sementara itu, Kementerian Pertahanan Rusia juga mengatakan Angkatan Udaranya menargetkan peralatan militer, fasilitas komunikasi, gudang senjata, amunisi, dan persediaan bahan bakar ISIS dalam serangan sebelumnya.

Presiden Rusia Vladimir Putin juga menegaskan serangan udara yang dilancarkan Rusia hanya menargetkan ISIS, termasuk warga Rusia yang telah mengambil alih sebagian besar Suriah dan Irak.

"Jika mereka (militan) berhasil di Suriah, mereka akan kembali ke negara asalnya, dan mereka juga akan kembali ke Rusia," tutur Putin dilansir BBC, Kamis (1/10) dinihari WIB.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Martin Sihombing
Terkini