HARGA KARET 7 Oktober: Terkoreksi 1,04%, Tertekan Proyeksi Perlambatan Ekonomi Global

Bisnis.com,07 Okt 2015, 14:24 WIB
Penulis: Demis Rizky Gosta
Pekerja tengah menyadap karet./JIBI-Sunaryo Haryobayu

Bisnis.com, JAKARTA— Harga karet terkoreksi pada Rabu (7/10/2015), tertekan apresiasi yen dan proyeksi perlambatan ekonomi global.

Kontrak karet untuk pengiriman Maret 2016, kontrak teraktif di Tokyo Commodity Exchange, ditutup melemah 1,04% ke harga 172 yen atau Rp19.817 per kilogram.

Komoditas tersebut hari ini berfluktuasi antara 169,5—175,5 yen per kilogram. Karet mengakhiri reli setelah menanjak selama 5 hari berturut-turut.

IMF kemarin memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi global untuk mengakomodasi kelesuan harga komoditas dalam beberapa bulan terakhir. Proyeksi pertumbuhan ekonomi dunia direvisi dari 3,3% pada laporan Juli menjadi 3,1%.

Adapun nilai tukar yen kembali menguat di pasar spot setelah Bank of Japan mempertahankan besaran quantitative easing. Yen diperdagangkan terapresiasi 0,19% ke 120 per dolar AS pada pukul 14.19 WIB.

 

 

Pergerakan Harga Karet Kontrak Maret 2016 di TOCOM

 

Tanggal

Level

Perubahan

7/10/2015

172

-1,04%

6/10/2015

173,80

+1,7%

5/10/2015

170,9

+0,59%

2/10/2015

169.90

+0,35%

1/10/2015

169,30

+2,54%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Gita Arwana Cakti
Terkini