KRAS Gunakan 64,09% Dana Hasil IPO

Bisnis.com,08 Okt 2015, 21:46 WIB
Penulis: Sri Mas Sari

Bisnis.com, JAKARTA -- PT Krakatau Steel Tbk. (KRAS) telah menggunakan 64,09% dana yang diperoleh dari penawaran umum saham perdana (IPO) pada 2010.

Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Kamis (8/10/2015), perseroan menyampaikan telah menggunakan Rp1,66 triliun dari hasil bersih penawaran umum saham senilai Rp2,59 triliun.

Dana itu digunakan untuk peningkatan modal kerja, khususnya pembelian bahan baku iron ore pellet, scrap, billet, slab, dan bahan pembantu lainnya senilai Rp630,69 miliar.

Sebesar Rp645,07 miliar dipakai untuk pematangan lahan JV Posco seluas 388 hektare yang digunakan perseroan sebagai penyertaan pada proyek pabrik baja terpadu PT Krakatau Posco.

Sementara itu, sebesar Rp388,95 miliar digunakan untuk peningkatan penyertaan modal pada anak perusahaan, yakni PT Krakatau Bandar Samudera (KBS) dan PT Krakatau Daya Listrik (KDL), guna menambah kapasitas bongkar muat pelabuhan dan peningkatan kapasitas pembangkit listrik.

Namun, Krakatau Steel belum merealisasikan anggaran untuk pembangunan pabrik lembaran canai panas baja (hot strip mill/HSM) yang berasal dari dana penawaran saham perdana sebesar Rp928,299 miliar.

Sisa dana sebanyak Rp928,3 miliar ditempatkan di Bank Mandiri dan Bank ICBC Indonesia dalam bentuk deposito dan giro.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Hendri Tri Widi Asworo
Terkini